-Format Representasi Alam, Manusia dan Kebudayaan Banten dibagi ke dalam beberapa periode suksesif yang masing-masing menunjukkan fase perkembangan.
-Berdasarkan akumulasi data geografi, arkeologi, etnografi, tutur dan fakta empirik.
Model Budaya
Entitas penting berupa kekacauan sosial akibat kejatuhan Banten sebagai efek langsung perang Napoleon Bonaparte dengan menugaskan Daendels sebagai Gubernur Jenderal di Jawa.
Pemaksaan kebijakan tak populis menimbulkan pemberontakan. Peristiwa paling penting kehancuran ibukota Banten dan terhapusnya sistem kesultanan untuk selamanya.
Dibangunnya Karesidenan Banten berpusat di Serang. Kota Serang yang dulu sebagai areal persawahan paling subur yang dibangun Maulana Yusuf disulap menjadi ibukota Banten modern yang ditandai dengan berdirinya bangunan bergaya Eropa di kota Serang.
Bukti Sejarah
Situasi Banten abad XIX dipetakan oleh Serrurier.. Sisa-sisa bangunan dan reruntuhan Keraton Kaiban jelang kejatuhan Banten.
Situasi kota Serang ditandai dengan berdirinya kantor Residen lengkap dengan bangunan lain yang mencirikan munculnya peradaban Eropa pertama di Banten dengan berbagai simbol kekuasaan Belanda.
Berbagai aktivitas urban bernuansa Eropa lengkap dengan bangunan-bangunan pemerintahan, keagamaan dan fasilitas umum seputar alun-alun kota Serang.
Etnografi
Situasi kota, gedung pemerintahan, keagamaan, fasilitas umum seputar kota Serang.
Berbagai artefak kolonial: persenjataan, stempel, surat resmi residen, para pejabat keresidenan, dan berbagai benda terkait masa awal keresidenan Banten
Fakta Empirik
Foto-foto sultan terakhir, makam sultan di Surabaya, dan regalia di akhir masa pemerintahan kesultanan.
EmoticonEmoticon